Tyrannosaurus rex (Foto: Independent)
WASHINGTON - Peneliti mengungkapkan temuan reptil raksasa yang tinggal di laut dengan nama Pliosaurus funkei. Spesies baru dinosaurus ini dikatakan sebagai predator utama dan "Raja" laut pada era Jurassic sekira 150 juta tahun lalu.
Pliosaurus funkei memiliki panjang tubuh sekira 40 meter dan tengkorak sepanjang 6,5 kaki. Selain itu, dinosaurus raksasa ini memiliki kemampuan menggigit empat kali lipat lebih kuat, sekuat Tyrannosaurus rex atau T. Rex.
"Mereka merupakan predator papan atas di laut. Dinosaurus ini memiliki gigi yang bisa membuat T. Rex merintih kesakitan," ujar paleontolog, Patrick Druckenmiller dari University of Alaska Museum, seperti dikutip Independent, Selasa (23/10/2012).
Kombinasi dengan temuan fosil lainnya menunjukkan bahwa Pliosaurus funkei ini melukiskan gambaran tentang laut di era Jurassic yang diisi dengan predator-predator raksasa. Di 2006, ilmuwan menggali dua tulang pliosaur besar di pulau Svalbard.
Dinosaurus bertubuh besar tersebut, yang dikenal dengan sebutan Predator X tampak sedikit berbeda dengan pliosaurs lain yang ditemukan di Inggris dan Prancis. Reptil laut, pliosaurs yang hidup di lautan pada 160 juta hingga 145 juta tahun lalu memiliki leher pendek serta kaki yang menyerupai dayung. Bentuk kaki tersebut memungkinkannya untuk bisa bergerak cepat dalam laut.
Fosil Pliosaurus funkei hanya dua dari hampir 40 spesimen yang ditemukan di situs Svalbard. Peneliti yang melaporkan temuan ini di Norwegian Journal of Geology juga menyebutkan dua spesies ichthyosaurs baru, atau reptil dolphinlike, yang merupakan dinosaurus berleher panjang di era Jurassic serta beberapa hewan invertebrata lainnya.
Pliosaurus funkei memiliki panjang tubuh sekira 40 meter dan tengkorak sepanjang 6,5 kaki. Selain itu, dinosaurus raksasa ini memiliki kemampuan menggigit empat kali lipat lebih kuat, sekuat Tyrannosaurus rex atau T. Rex.
"Mereka merupakan predator papan atas di laut. Dinosaurus ini memiliki gigi yang bisa membuat T. Rex merintih kesakitan," ujar paleontolog, Patrick Druckenmiller dari University of Alaska Museum, seperti dikutip Independent, Selasa (23/10/2012).
Kombinasi dengan temuan fosil lainnya menunjukkan bahwa Pliosaurus funkei ini melukiskan gambaran tentang laut di era Jurassic yang diisi dengan predator-predator raksasa. Di 2006, ilmuwan menggali dua tulang pliosaur besar di pulau Svalbard.
Dinosaurus bertubuh besar tersebut, yang dikenal dengan sebutan Predator X tampak sedikit berbeda dengan pliosaurs lain yang ditemukan di Inggris dan Prancis. Reptil laut, pliosaurs yang hidup di lautan pada 160 juta hingga 145 juta tahun lalu memiliki leher pendek serta kaki yang menyerupai dayung. Bentuk kaki tersebut memungkinkannya untuk bisa bergerak cepat dalam laut.
Fosil Pliosaurus funkei hanya dua dari hampir 40 spesimen yang ditemukan di situs Svalbard. Peneliti yang melaporkan temuan ini di Norwegian Journal of Geology juga menyebutkan dua spesies ichthyosaurs baru, atau reptil dolphinlike, yang merupakan dinosaurus berleher panjang di era Jurassic serta beberapa hewan invertebrata lainnya.
0 komentar:
Posting Komentar