Sekumpulan mahasiswa dari University of West England
berhasil membangun sebuah robot dari bahan daur ulang. Robot tersebut
memiliki fungsi untuk mendeteksi keberadaan pertambangan yang berlokasi
di bawah laut. Para mahasiswa tersebut menggunakan perangkat bekas
seperti berbagai perangkat rumah tangga, spare part mobil, router
internet kamera yang diambil dari PlayStation 3, kipas komputer hingga
lampu dari sebuah mobile Land Rover.
Robot tersebut pun mereka ikutsertakan dalam kompetisi internasional
Autonomous Underwater Vehicles (AUV) yang berlangsung minggu ini di
Italia. Gareth Griffith yang merupakan pimpinan dari tim robot tersebut
mengatakan bahwa bagian tersulit dari pembangunan robot tersebut adalah
membuat agar robot mampu bertahan dalam lingkungan yang berbahaya.
Selain itu, robot juga harus memiliki ketahanan terhadap tekanan di
bawah laut dan juga mempunyai bobot yang ringan.Jika semua berlangsung dengan baik, robot yang dibangun dari bahan daur ulang ini memiliki kemampuan yang sebanding dengan robot pendeteksi pertambangan yang sebenarnya. Selain digunakan untuk mendeteksi lokasi pertambangan, robot AUV ini juga bisa digunakan untuk menginspeksi pengeboran minyak atau hal-hal lainnya.
0 komentar:
Posting Komentar